Latar belakang
Masalah,
Rumusan
Masalah dan Tujuan Penelitian
Latar Belakang Penelitian
Sebenarnya, latar belakang penelitian merupakan sebab-sebab (alasan)
mengapa suatu masalah atau hal itu menarik untuk diteliti. Alasan tersebut
dapat diperinci menjadi alasan objektif dan alasan subjektif.
Alasan objektif merupakan alasan yang langsung menyangkut topik penelitian
dengan objek yang akan diteliti. Secara objektif, alasan penelitian dilakukan
dapat dikategorikan menjadi beberapa hal yaitu :
a.
Arti penting atau peranan topik
pembicaraan/ penelitian
Maksudnya, topik pembicaraan/penelitian yang
diangkat akan memberikan manfaat dan peranan yang penting dalam hubungannya
dengan ilmu pengetahuan dan kehidupan sehingga hal tersebut harus diteliti.
b.
Perlunya pengembangan/peningkatan
di bidang topik penelitian
Ini merupakan lanjutan dari penelitian/
hasil/teknologi yang telah ada terdahulu. Dengan pengembangan penelitian yang
dilakukan akan menghasilkan kemanfaatan yang lebih besar bagi ilmu pengetahuan,
ditemukannya metode/teknologi baru yang lebih efektif, dan lain-lain yang
merupakan hasil tindak lanjut dari yang sudah ada sebelumnya.
c.
Perlunya saran/masukan sebagai
bahan pembinaan/ peningkatan/ pengembangan di bidang topik penelitian.
Ini merupakan penelitian yang akan dilakukan untuk
menguji ulang atau mendapatkan hasil yang baru sesuai dengan topik penelitian
yang sama. Sehingga hasil yang diperoleh nantinya akan berguna sebagai bahan
pertimbangan untuk peningkatan/pengembangan hasil penelitian tersebut.
d.
Perlunya penelitian dilakukan
untuk alasan kemanfaatan praktis (terapan, keterampilan, pengetahuan, dll) atau
alasan kemanfaatan keilmuan (pengembangan teori, dll).
Latar belakang secara objektif kebanyakan merupakan alasan yang diperoleh
karena masalah yang akan menjadi topik penelitian sudah ada sebelumnya, atau
sudah diangkat sebelumnya. Sehingga dalam latar belakang penelitian, perlu
diberikan tinjauan pustaka, data-data kuantitatif maupun kualtatif serta acuan
berbagai masalah yang berkaitan dengan objek atau topik penelitian anda. Secara
garis besar, dalam latar belakang diberikan informasi baik dari acuan pustaka
maupun hasil observasi awal yang telah dilakukan terhadap topik penelitian itu.
Contoh latar belakang penelitian secara objektif adalah sebagai berikut.
Judul : Pengaruh Ekstrak Daun
Pepaya terhadap Struktur Saluran Pencernaan Rattus sp.
Jamu brotowali telah banyak
digunakan oleh nenek moyang kita untuk menambah nafsu makan. Jamu brotowali
sendiri merupakan campuran dari daun brotowali dan daun pepaya yang dihaluskan
untuk diambil sarinya. Pada penelitian terdahulu, telah diperoleh informasi
bahwa ekstrak daun pepaya mengandung enzim papain sebesar 0,05% berat basah.
Enzim papain sendiri merupakan enzim yang mampu menghidrolisis protein
(Suryono, 1999). Oleh sebab itu, ibu-ibu rumah tangga banyak memanfaatkan daun
pepaya untuk melunakkan daging.
Sebagian besar sel tubuh kita
tersusun oleh protein. Protein juga merupakan komponen penyusun sel epitel
saluran pencernaan. Dengan demikian, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui
apakah terjadi perubahan struktur saluran pencernaan pada tikus yang sesaat
diberi ekstrak daun pepaya. Penelitian ini penting dilakukan karena bila
ternyata terjadi perubahan struktur saluran pencernaan yang mengarah ke
abnormalitas fungsi, maka dalam mengkonsumsi jamu brotowali perlu diwaspadai.
Sedangkan secara subjektif, sebab mengapa penelitian dilaksanakan adalah
karena keterkaitan antara peneliti dengan objek penelitian. Alasan subjektif
menyangkut diri subjek/peneliti sendiri, misalnya karena adanya hubungan atau
pengalaman tertentu antara subjek terhadap objek penelitian. Untuk lebih
memahami alasan subjektif, bacalah cerita di bawah ini.
Amy tinggal di perumahan padat
penduduk yang sebagian besar mata pencaharian warga disekitarnya adalah
pedagang. Kebetulan, disamping rumah Amy adalah rumah Ibu Yum yang berjualan
Lotek. Suatu ketika, Amy memesan lotek pedas di rumah Ibu Yum. Amy heran ketika
melihat Ibu Yum memasukkan dan menghaluskan gagang lombok beserta bumbunya.
Tanya Amy, ”Kenapa gagang lomboknya dimasukkan, tidak dibuang Bu?”. Ibu Yum
menjawab ”Supaya tidak sakit perut karena kepedasan”.
Karena Amy seorang yang kritis,
dia menangkap adanya permasalahan bahwa bagaimana bisa gagang lombok dapat
mencegah sakit perut akibat pedasnya cabe. Dari alasan itulah kemudian Amy
mencari informasi lebih banyak lagi dengan melakukan serangkaian metode ilmiah.
Dari alasan tersebut, terlihat bahwa Amy memulai penelitian dengan alasan
subjektif. Adanya ketertarikan akibat pengalaman tertentu yang dialami oleh Amy
tersebut mengantarkan Amy memulai sebuah penelitian.
Perumusan Masalah
Perumusan masalah merupakan tindak lanjut dari penemuan suatu masalah.
Permasalahan yang ingin dicari jawabannya harus sungguh-sungguh tegas dan
jelas. Perumusan masalah merupakan usaha untuk menyatakan secara tertulis
pertanyaan-pertanyaan yang ingin dicari jawabannya melalui penelitian. Dalam
merumuskan masalah juga seharusnya tidak asal-asalan. Ada beberapa hal yang
harus diperhatikan dalam merumuskan suatu permasalahan
a.
Dalam merumuskan masalah hendaknya diketahui
kedudukan penelitian yang akan dilakukan dengan penelitian lain. Apakah
permasalahan yang diangkat benar-benar baru dan belum pernah ada sebelumnya,
atau permasalahan yang diangkat merupakan tindak lanjut, pengembangan, atau
pengulangan penelitian yang telah ada sebelumnya. Perlu diketahui juga masalah
mana yang sudah dijawab dalam topik penelitian sebelumnya, mana yang belum
dijawab.
b.
Dari masalah atau pertanyaan yang belum terjawab
itu dipilih pertanyaan yang dapat menjadi topik penelitian.
c.
Masalah yang dirumuskan harus spesifik, jelas,
singkat, dan padat yang dirumuskan dalam kalimat tanya. Mengapa kalimat tanya?
agar dalam melakukan penelitian, semua terarah untuk menjawab pertanyaan dalam
perumusan masalah dan penelitian tersebut fokusnya untuk pemecahan masalah.
Semua perumusan masalah (atau ada
juga yang menyebut dengan pertanyaan penelitian) harus dapat mencerminkan
tujuan penelitian tersebut dilaksanakan. Perumusan masalah tidak boleh terlalu
luas dan menyebar. Jika mungkin, dibuat sub-masalah yang lebih spesifik agar
penelitian yang dilakukan menjadi terarah.
Contohnya, dalam perumusan masalah dipertanyakan
Bagaimana gagang lombok dapat mencegah sakit perut akibat rasa peda cabe?
Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian merupakan satuan yang selaras dari perumusan masalah
dan manfaat penelitian. Secara umum, tujuan penelitian adalah pernyataan
jawaban atas pertanyaan mengapa anda ingin melakukan penelitian tersebut.
Biasanya dalam penulisan tujuan adalah sesuai dengan perumusan masalah.
Tujuan penelitian dapat dibedakan menjadi tujuan umum (general purposes)
dan tujuan khusus (spesific purposes). Adanya tujuan ini dimaksudkan pula agar
apa yang ingin dicapai dengan adanya penelitian ini dapat diketahui dan dapat
diukur tingkat keberhasilannya. Penulisan tujuan dirumuskan dalam bentuk
kalimat yang afirmatif. Bila sekiranya akan timbul perbedaan penafsiran, perlu
diberikan definisi istilah dan variabel-variabel penelitian yang bersangkutan.
Contohnya, dalam perumusan masalah dipertanyakan Bagaimana pengaruh
ekstrak daun pepaya terhadap struktur sel epitel saluran pencernaan pada tikus
putih?
Maka tujuan
penelitiannya (Spesific purposes) adalah :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh
ekstrak daun pepaya terhadap struktur sel epitel saluran pencernaan pada tikus
putih.
Manfaat Penelitian
Pada
intinya, manfaat penelitian menguraikan seberapa jauh kebergunaan dan
kontribusi hasill penelitian anda. Manfaat penelitian/penulisan dapat
diuraikan secara terpisah. Maksudnya, manfaat penelitian tersebut dapat
diperinci lagi kepada pihak-pihak yang berkepentingan terhadap penelitian anda.
Manfaat penelitian dapat dibedakan menjadi kepentingan praktis, kepentingan
bidang keilmuan, atau kepentingan bidang profesi peneliti, instansi/organisasi,
atau kelompok tertentu.
trims atas infonya.. tapi susah bacanya karna text dan background yg kontras warnanya hehe..
ReplyDeletesusah baca...
ReplyDeleteThankz sangat membantu :v
ReplyDeleteBACKgroundnya ganti donk .. bgemana mau baca nih , hehhee
ReplyDeletemakasih
Jadi hubungan dari latar belakang. Rumusan masalah dan tujuan penelitian itu apa ya kak?? Bantu jawab ya yg tau
ReplyDeletehubungan antara judul rumusan masalah dan tujuan itu terdapat dalam satu komponen yang menjelaskan mengenai satu tema judul berupa bagian besar yang berisi kaitan atau mencakup seluruh dari sesuatu yang ingin diceritakan sedangkan rumusan masalah adalah masalah ataupun kondisi ataupun konflik yang ingin disampaikan dan ingin diselesaikan sedangkan tujuannya adalah tujuan dari sesuatu yang ingin dipaparkan dan dilihat dari rumusan masalah yang dihadapi.
Delete